0
0
ChatGPT meminta nomor telepon hanya untuk memastikan pengguna adalah orang sungguhan dan akun tidak dapat diretas dengan mudah.
Salah satu nilai tambah ChatGPT adalah mudah digunakan dan menawarkan layanan gratis. Cukup dengan menggunakan alamat email Anda sendiri atau login dengan akun Google atau Microsoft, Anda bisa langsung menggunakan AI chatbot ini.
Namun tidak sampai disitu, ChatGPT juga mewajibkan penggunanya untuk memasukkan nomor telepon. Dengan segala kekhawatiran tentang apakah ChatGPT aman digunakan, Anda mungkin bingung dan bertanya-tanya – Mengapa ChatGPT memerlukan nomor telepon?
Seperti banyak hal yang Anda daftarkan secara online, ChatGPT memerlukan beberapa identifikasi yang valid. Pertama, email, yang mengharuskan Anda mengklik tautan dari dalam email untuk memverifikasi. Dari sana, dia menanyakan nama dan tanggal lahir Anda, diikuti dengan nomor telepon.
Ini disebut autentikasi dua faktor, dan banyak digunakan akhir-akhir ini. OpenAI tidak meminta nomor telepon untuk membatasi pembuatan akun, karena seperti dilansir Digital Trends (10/4) dua alamat email dapat digunakan untuk satu nomor telepon.
Dalam hal ini, meminta nomor telepon asli hanya untuk memastikan bahwa Anda adalah orang sungguhan dan akun tersebut tidak dapat diretas dengan mudah. Perlu dicatat bahwa saat masuk, ChatGPT tidak memerlukan otentikasi dua faktor setiap saat.
Apakah aman memberikan nomor telepon di ChatGPT?
Anda mungkin khawatir tentang memberikan nomor telepon atau informasi pribadi lainnya kepada ChatGPT. Namun, layanan ini dilarang di Italia karena masalah privasi berdasarkan GDPR (Peraturan Perlindungan Data Umum) di Eropa.
Tetapi masalah privasi tidak ada hubungannya dengan memberikan nomor telepon OpenAI atau informasi pribadi. Larangan sementara di Italia lebih berkaitan dengan seberapa besar model bahasa dilatih, yang melibatkan pengumpulan data dalam jumlah besar.
Untuk pendaftarannya sendiri, nomor telepon hanya diperlukan untuk “alasan keamanan”. OpenAI berjanji untuk tidak menggunakan informasi pribadi Anda untuk tujuan lain dalam perjanjian privasinya.
Namun di luar itu, pengguna disarankan untuk tidak memberikan data atau informasi pribadi di ruang obrolan. Semua yang Anda kirim ke ChatGPT disimpan, bahkan setelah Anda menghapusnya dari riwayat obrolan. Itu sebabnya OpenAI secara tegas melarang berbagi informasi pribadi dengan chatbots.
