maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138

Hadir di Acara Internal Nasdem, Ini Klarifikasi Kepala Desa Perlang kepada Bawaslu

Hadir di Acara Internal Nasdem, Ini Klarifikasi Kepala Desa Perlang kepada Bawaslu
0 0
Read Time:2 Minute, 7 Second

BANGKA TENGAH, FACTNEWS — Kepala Desa Perlang Desa, Kecamatan Lubuk Besar, Kabupaten Bangka Tengah, Yani Basaroni, menjelaskan kehadirannya pada peresmian gedung baru DPW NasDem di Kota Pangkalpinang.

Kepala barangay Perlang, Roni, menurut kecintaannya, mengaku diundang dalam acara tersebut karena ikut serta dalam penyelamatan anak-anak terlantar di Pare-Pare, Sulawesi Selatan.

Di awal cerita, Lurah Perlang mengatakan bahwa pada tahun 2020 ini ada dua orang anak dari Desa Perlang yang sedang belajar di pondok pesantren di salah satu pondok pesantren di Provinsi Kalimantan Timur.

Pasalnya, tidak betah, 2 anak di bawah umur kemudian bernama Aidil (18) dan Moya (18) kabur (kabur) dari pesantren.

Saat itu, Yani Basaroni menjabat sebagai Wakil Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Bangka Tengah dan meminta bantuan dari keluarga kedua anaknya. Mereka meminta bantuan untuk memulangkan anak tersebut dari Kalimantan Timur dan Sulawesi Selatan.

Setelah itu, Roni langsung menghubungi H Ibnu Saleh (Alm) yang saat itu menjabat sebagai Bupati sekaligus Ketua DPD Partai Nasdem Bangka Tengah. Ia berkonsultasi tentang dua orang anak yang informasi awalnya “kabur” dari sebuah pesantren di Kalimantan Timur.

Selanjutnya Ibnu Saleh (Alm) menghubungi Sekretaris DPW Nasdem Babel, Iman terkait hal tersebut, kemudian Iman menghubungi kader Nasdem di Sulawesi Selatan. Karena saat itu salah satunya Adil diantar pulang oleh petugas keamanan pelabuhan Kaltim di bandara, Roni memiliki hubungan yang erat dengan petugas keamanan tersebut.

“Kita kirim fotokopi Kartu Keluarga lewat WA untuk beli tiket waktu itu ke satpam. Aidil pulang, dibantu petugas keamanan pelabuhan, dan yang jemput di Bandara Depati Amir Pangkalpinang Bangka Belitung, waktu itu saya’ saya sendiri,” kata Roni, Rabu (24/5/2023).

Setelah Aidil pulang, Roni mencoba mencari Moya, yang menurut Aidil mengikuti perahu kayu dari pelabuhan. Aidil tidak ikut moya, dia tetap menghubungi Roni dan keluarganya di Desa Perlang untuk proses kepulangan dari Kaltim.

“Satu bulan kemudian, Moya menelepon saya menggunakan ponsel salah satu warga Pare-Pare. Moya bilang dia ingin pulang, dan di sana dia bekerja serabutan untuk bertahan hidup,” katanya.

Lanjutnya, Roni juga memberikan kabar tersebut kepada Bupati Ibnu Saleh, kemudian Ibnu Saleh menghubungi Iman. Dan Iman menghubungi Syaharudin Alrif, Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan.

Oleh Syaharudin Alrif, akhirnya Moya yang saat itu berada di Pare-Pare langsung dijemput dan dibawa ke Makassar. Moya bermalam di rumah Syahrudin Alrif, kemudian menghubungi langsung Iman dan Iman menghubungi Bupati Ibnu Saleh untuk menjadwalkan kepulangan bocah yang terdampar di Pare-Pare itu.

Moya akhirnya pulang berkat kebaikan Syahrudin Alrif. Di Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Roni kembali menjemput Moya dan diantar makan oleh H Ibnu Saleh (Alm) di Kantor Bupati Bateng pada Agustus 2020.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %