Pembagian Dividen BJBR Naik dari Rp99,11 menjadi Rp104,55 per saham

Bandung – Bank bjb menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2022. Rapat diselenggarakan secara hybrid pada Selasa (4/4/2023) di Grand Ballroom Trans Hotel Bandung.

Kegiatan RUPST Bank bjb Tahun Buku 2022 dihadiri oleh seluruh Kepala Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota se-Jawa Barat dan Banten atau kuasanya dan pemegang saham publik. Ada beberapa agenda yang dilaksanakan dalam rapat tersebut.

RUPST mengesahkan Laporan Tahunan dengan pengesahan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Tahun Buku 2022.

Dalam agenda tersebut, RUPST juga sekaligus memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et discharge) kepada anggota Direksi atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan sepanjang Tahun Buku 2022.

Agenda lainnya adalah penetapan penggunaan laba bersih perseroan termasuk pembagian dividen Tahun Buku 2022 sebesar Rp 1,1 triliun. Angka tersebut setara dengan 49,47% dari laba bersih yang dibukukan bank bjb pada Tahun Buku 2022 sebesar Rp2,22 triliun. Untuk tahun buku 2022, bank bjb mencatatkan pertumbuhan laba yang berkualitas sehingga dividen per saham meningkat dari Rp99,11 menjadi Rp104,55.

RUPST telah memberikan kuasa dan wewenang kepada bank bjb dengan tetap memperhatikan peraturan perundang-undangan dan praktik tata kelola yang baik untuk mengatur tata cara pembayaran dividen tahun 2022. Selain itu juga terdapat agenda penunjukkan Akuntan Publik dan Akuntan Publik Firma untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2023.

Agenda dilanjutkan dengan penyampaian Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum Perseroan, persetujuan dan pengkinian Recovery Plan Perseroan, persetujuan Rencana Resolusi Perseroan, perubahan anggaran dasar perseroan, dan pembatalan pengangkatan. anggota Dewan Komisaris serta pemberhentian dan pengangkatan kembali Direksi Perseroan.

Sesuai keputusan RUPST, susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi bank bjb adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris
Komisaris Utama Independen : Farid Rahman
Komisaris : Muhadi
Komisaris : Setiawan Wangsaatmaja
Komisaris Independen : Fahlino F. Sjuib
Komisaris Independen : Diding Sakri

Direksi
Direktur Utama : Yuddy Renaldi
Direktur Konsumer dan Ritel : Suartini
Direktur Komersial dan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM): Nancy Adistyasari
Direktur Operasional : Tedi Setiawan
Direktur Keuangan: Nia Kania
Direktur Kepatuhan: Cecep Trisna
Direktur Teknologi Informasi, Tresuri dan Perbankan Internasional : Rio Lanasier

Dalam RUPST tersebut Pemegang Saham juga mengusulkan Sdr. Tomsi Tohir dan Mr. Rudie Kusmayadi untuk mengikuti Uji Kemampuan dan Kepatutan sebagai calon anggota Dewan Komisioner OJK dan menyampaikannya kepada RUPS Luar Biasa yang akan diselenggarakan 2 bulan mendatang.

Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi mengatakan, bank bjb mencatatkan kinerja positif dan solid sepanjang Tahun Buku 2022. Bank bjb tercatat membukukan pendapatan hingga Rp2,8 triliun pada 2022.

Rasio Non Performing Loan (NPL) terjaga di level 1,16 persen dengan coverage ratio 124,3 persen. Kinerja positif tersebut juga mengantarkan bank bjb meraih berbagai penghargaan dari beberapa lembaga.

“Ini merupakan harmonisasi kerjasama yang solid dari seluruh insan bank bjb dalam berkontribusi dalam menggerakkan dan menjalankan laju perekonomian daerah, sekaligus memperkuat eksistensi perusahaan di dunia perbankan,” ujar Yuddy.