maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138

Permintaan lambat, Samsung memangkas produksi chip sebesar 25%

Permintaan lambat, Samsung memangkas produksi chip sebesar 25%
0 0
Read Time:1 Minute, 45 Second

Analis semikonduktor Minbok Wi dari Daishin Securities memperkirakan Samsung dapat memangkas produksi chip memori sebesar 20% hingga 25% pada paruh pertama tahun 2023.

Samsung Electronics melaporkan penurunan laba operasional sebesar 95% untuk Q1 2023 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Perusahaan mengaitkan penurunan signifikan ini dengan berkurangnya permintaan chip memori. Sementara Samsung belum mengungkapkan sejauh mana akan mengurangi produksi modul memori, analis industri mengharapkan pengurangan sekitar 25%.

Analis semikonduktor Minbok Wi dari Daishin Securities memperkirakan Samsung dapat mengurangi produksi chip memori sebesar 20% hingga 25% pada paruh pertama tahun 2023, dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022. Di sisi lain, perkiraan KB Securities bahwa Samsung akan mengurangi produksi chip flash NAND sebesar 15% dan produksi chip DRAM lebih dari 20%, mulai dari Q3 2023. Min Seong Hwang, analis di Samsung Securities, percaya bahwa jika tingkat persediaan tidak turun seperti yang diharapkan, perusahaan mungkin perlu mengurangi produksi lebih lanjut.

Samsung mengatakan memiliki stok chip memori yang cukup untuk memenuhi permintaan jangka menengah hingga jangka panjang dan berencana memangkas produksi produk lama. Meskipun perusahaan tidak menentukan chip memori mana yang akan mengalami pengurangan produksi, Gizmochina melaporkan bahwa Samsung akan fokus pada pemotongan produksi modul DRAM murah seperti DDR3 dan DDR4 karena permintaan mereka yang semakin berkurang. Sebaliknya, perusahaan akan memfokuskan upayanya pada chip memori kelas atas seperti DDR5, yang dengan cepat mendapatkan popularitas.

Tren pasar baru-baru ini tidak menguntungkan bagi Samsung, dengan harga kontrak rata-rata modul RAM DDR4 8 GB turun 19,9% bulan lalu, menyusul penurunan 18,1% di bulan Januari. Meskipun harga stabil pada bulan Februari dan Maret, harga mulai turun lagi, bahkan saat Samsung mengumumkan pengurangan produksi. Perusahaan riset pasar TrendForce memperkirakan penurunan harga lebih lanjut sebesar 15% hingga 20% pada Q2 2023 karena pemasok bergulat dengan tingkat inventaris yang tinggi.

Sementara prospek Samsung dan industri chip saat ini terlihat suram, beberapa analis tetap optimis, menunjukkan bahwa perubahan haluan dapat terjadi pada tahun 2024. Karena pasar terus berubah dan chip memori canggih saat DDR5 mendapatkan daya tarik, keputusan Samsung untuk fokus pada teknologi generasi berikutnya dapat memposisikan perusahaan dengan baik untuk pemulihan di tahun-tahun mendatang.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %