Paten tersebut menunjukkan bahwa perangkat tersebut tidak hanya memiliki satu, tetapi dua engsel. Dengan satu engsel memungkinkan lipatan dalam dan engsel lainnya memungkinkan lipatan luar.
Meskipun Samsung bukanlah perusahaan pertama yang memperkenalkan smartphone lipat, namun perusahaan itulah yang membuat ponsel tersebut populer di kalangan pengguna. Pada tahun 2019, raksasa teknologi Korea ini merilis Galaxy Fold pertamanya, menjadi salah satu pemain besar yang mengikuti tren tersebut.
Setelah meluncurkan hingga tiga seri Fold, kini Samsung dikabarkan akan membawa ponsel lipat ke level lain dengan tiga lipatan sekaligus dalam satu layar. Perangkat ini diharapkan akan dirilis akhir tahun ini.
Menurut tweet dari leaker populer Yogesh Brar, Samsung mungkin meluncurkan smartphone tiga kali lipat dengan model Galaxy Z Fold5 dan Galaxy Z Flip 5. Namun, laporan yang masih rumor ini tidak bisa diabaikan. Apalagi ini bukan rumor baru.
Sejak 2020, ada pembicaraan tentang Samsung yang mengembangkan tiga smartphone. Perusahaan pertama kali mendemonstrasikan teknologinya dan mengajukan paten untuk itu. Perusahaan memamerkan konsep tiga smartphone bersama dengan desain ponsel tidak konvensional lainnya di MWC tahun ini.
Menurut Gizmochina (25/3), paten tersebut menunjukkan bahwa perangkat tersebut tidak akan memiliki satu, melainkan dua engsel. Dengan satu engsel yang memungkinkan lipatan ke dalam dan engsel lainnya memungkinkan lipatan ke luar, ponsel ini akan berbentuk Z saat dilipat sebagian.
Yang hebat dari desain ini adalah engsel yang dapat dilipat memungkinkan sebagian layar digunakan sebagai tampilan ponsel cerdas, sehingga tidak perlu layar terpisah untuk bezel ponsel.
Jika ponsel tersebut terbukti nyata, maka akan menambah jajaran ponsel lipat Samsung yang akan berperan besar dalam mengembangkan pasar smartphone lipat di industri teknologi layar pintar.