maxwin138
maxwin138
maxwin138
maxwin138

Ulasan Vivo V27 5G

Ulasan Vivo V27 5G
0 0
Read Time:6 Minute, 55 Second

Kali ini tim Tek.id berkesempatan mereview ponsel Vivo V27 5G. Muncul dengan tiga kamera belakang dan Aura Light Portrait.

Seperti kebanyakan produsen ponsel lainnya, Vivo merupakan perusahaan yang mengutamakan kamera di ponselnya. Ponsel terbaru yang ditawarkan perusahaan asal China tersebut adalah seri V27 yang terdiri dari Vivo V27 5G dan Vivo V27e.

Kali ini saya berkesempatan untuk mereview seri Vivo V27 atau lebih tepatnya model Vivo V27 5G. Ada beberapa fitur yang diunggulkan ponsel ini, beberapa diantaranya adalah bodi yang stylish dengan 3D Curved Screen, Aura Light Portrait, konfigurasi tiga kamera, dan lainnya.

Dari segi prosesor, ponsel kelas menengah besutan Vivo ini menggunakan MediaTek Dimensity 7200. System-on-chip (SoC) tersebut ditenagai oleh kapasitas RAM 8GB dan penyimpanan internal 256GB. Dalam hal sistem operasi, V27 5G berjalan di atas Android 13 dengan antarmuka pengguna Funtouch 13.

Desain

Salah satu hal yang menonjol dari V27 5G adalah departemen desainnya. Ponsel ini memiliki profil yang tergolong tipis. Pinggiran layarnya memiliki desain melengkung (Vivo menyebutnya 3D Curved Screen) sehingga terlihat trendy. Vivo mengklaim bahwa V27 5G adalah ponsel tertipis mereka dengan layar melengkung.

Pada bagian belakang perangkat, V27 5G menggunakan material premium yang mirip dengan seri Vivo X yang masuk dalam kelas flagship. Bicara bagian belakang, ada tiga kamera di bagian ini. Ketiga kamera tersebut terdiri dari kamera utama beresolusi 50 MP, kamera ultra-wide 8 MP, dan kamera makro 2 MP.

Pada modul kamera belakang terdapat lampu berbentuk lingkaran yang disebut Vivo sebagai Aura Light Portrait. Ini berguna untuk mengambil foto yang jernih dan terang alami dalam kondisi minim cahaya seperti pada malam hari. Intinya, Aura Light Portrait merupakan LED flash seperti ponsel kebanyakan, namun dengan racikan tertentu seperti penambahan sensor Sony pada kamera utama.

Beralih ke bagian layar, Vivo melengkapi V27 5G dengan teknologi panel AMOLED. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, layar AMOLED ini memiliki desain melengkung di tepi kanan dan kiri. Refresh rate pada layarnya adalah 120 Hz sehingga menawarkan pergerakan konten yang lebih halus.

Ukuran layar V27 5G adalah 6,78 inci yang terbilang cukup besar. Resolusi yang diberikannya adalah 1.080 x 1.400 piksel. Brightness untuk panel AMOLED di ponsel ini cukup mumpuni, saya bisa dengan mudah mengambil foto di bawah sinar matahari outdoor. Ini memberikan kemudahan saat menulis di layar. Di bagian atas tengah layar ponsel terdapat punch-hole untuk menampung kamera depan beresolusi 50 MP.

Namun, meski desainnya cantik. Ada kekurangan dari ponsel ini. Vivo belum mendesain V27 5G dengan sertifikasi tahan air dan debu. Jadi, kalian harus berhati-hati saat menggunakan hp ini saat hujan atau dekat air dan lain sebagainya. Selain itu, perangkat berbobot 180 gram ini tidak dilengkapi dengan sistem suara stereo di speakernya.

Kamera

Setelah desain, saya ingin mengulas kamera V27 5G. Seperti disebutkan sebelumnya, ada tiga kamera di bagian belakang. Terdiri dari kamera utama beresolusi 50 MP yang menggunakan sensor Sony IMX766V dan OIS. Kamera kedua beresolusi 8 MP Super Wide-Angle dan kamera makro beresolusi 2 MP. Berikut adalah hasil yang saya lakukan.

Saya mulai dengan kamera ultra lebar. Warna yang ditampilkannya terlihat cerah. Namun, pada tumbuhan di bawah, saturasi warnanya terlalu agresif, sehingga teksturnya kurang jelas. Namun secara keseluruhan hasilnya bagus dengan exposure yang seimbang.

Untuk kamera utamanya, hasilnya cukup memuaskan. Sebagian langit terlihat jelas berawan artinya tidak terganggu oleh gejala overexposure. Daun di sebelah kiri masih menonjol tanpa kurang pencahayaan. Secara keseluruhan detail yang diberikannya jelas seperti daun pada pohon dan garis pada bangunan.

Saya suka respons rana kamera V27 di bawah sinar matahari. Pasalnya, ponsel ini cepat merespon dalam menangkap subjek tanpa mengganggu shutter lag. Hal ini bisa dirasakan saat saya memotret mobil yang sedang melaju kencang dan bisa langsung diabadikan tanpa kehilangan momen. Kualitas fokus otomatis juga patut dipertimbangkan.

Untuk fotografi makro. Warna dan detail yang diberikannya cukup mumpuni. Namun, jika diperhatikan dengan seksama, terdapat gangguan grain pada beberapa bagian gambar. Tapi itu masih bisa dimengerti.

Meski tanpa kamera depth sensor, V27 5G tetap bisa mengabadikan hasil dengan background bokeh. Hasilnya luar biasa karena subjek terisolasi dengan baik dari latar belakang. Selain itu, tidak ada pinggiran subjek yang dominan.

Ketika sinar matahari kuat terhadap pepohonan dan vegetasi lainnya, kamera V27 5G menghasilkan mode High Dynamic Range (HDR) yang indah. Di bagian belakang tidak ada gangguan over-exposure, meski awan terlihat jelas. Sedangkan warna hijau daunnya masih terlihat. Namun, ada bagian bayangan dengan sedikit detail tumbuhan di kanan bawah.

Untuk efek bokeh di background menggunakan kamera depan, hasilnya terlihat bagus di bagian pinggir subjek. Tapi menurut saya bokeh latar belakang lebih alami saat menggunakan kamera belakang.

Pada malam hari, kamera utama V27 5G menunjukkan hasil yang cerah. Detail dalam gambar terlihat jelas. Tekstur terlihat jelas pada daun pohon dan bangunan. Meski dengan sedikit gangguan flare, kamera ini sangat baik dalam menangani gangguan mekar. Hal ini dibuktikan dengan logo bank di atas sebuah gedung.

Untuk performa di malam hari pada kamera ultra wide, hasilnya tidak sebaik kamera utama. Pasalnya, ada gangguan kebisingan yang lebih mudah dideteksi. Selain itu, terjadi penurunan kualitas detail pada pepohonan di seberang jalan.

Sebelumnya sudah saya sampaikan bahwa Vivo V27 5G memiliki fitur Aura Light Portrait. Sangat cocok untuk foto portrait di malam hari. Dan inilah hasilnya.

pertunjukan

Dari segi perangkat keras, Vivo V27 ditenagai oleh prosesor seluler MediaTek Dimensity 7200. Sedangkan kapasitas RAM yang dimilikinya adalah 8GB dengan fitur Extended RAM hingga 8GB. Jadi total kapasitas RAM pada V27 5G adalah 16 GB. Sebagai informasi, kapasitas RAM yang besar bisa membantu kelancaran multitasking. Penyimpanan internal di ponsel ini adalah 256 GB.

Saya menjalankan beberapa tes benchmark untuk mengetahui performa Vivo V27 5G. Pertama-tama, saya menggunakan tolok ukur 3DMark. Untuk tes Sling Shot memiliki skor 6.866 poin. Sedangkan skor Sling Shot Unlimited adalah 6.900 poin. Berikut data lengkapnya jika dibandingkan dengan skor benchmark Vivo V27e

Untuk mengetahui performanya dalam penggunaan sehari-hari seperti edit video, edit foto, dll, saya menggunakan benchmark PCMark. Secara keseluruhan, Vivo V27 mencetak 10.761 poin di benchmark ini. Berikut hasil lengkapnya.

Penyimpanan internal ponsel ini adalah 256 GB. Untuk menguji kecepatan kinerjanya, saya menggunakan PCMark Storage. Skor total untuk tes ini adalah 29.269 poin. Berikut adalah hasil dari setiap percobaan menurut skenario yang berbeda.

Untuk menguji prosesor, saya menjalankan Geekbench. Hasilnya adalah 1.190 poin untuk Single Core, dan 2.692 poin untuk Multi Core.

Saya juga tidak melewatkan tes kinerja baterai. Kapasitas baterai ponsel tersebut adalah 4.600 mAh. Pertama-tama, saya mencoba merekam video selama 1 jam. Selama perekaman ini, kapasitas baterai berkurang menjadi 18%.

Selanjutnya saya mencoba menguji kekuatan baterai V27 5G dengan menonton film online atau streaming. Selama 1 jam menonton, persentase pengurasan baterai adalah 4%.

Saat menjalankan uji sintesis baterai menggunakan PCMark Battery, Vivo V27 5G mampu bertahan hingga 17 jam 58 menit. Dari seluruh pengujian baterai yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa V27 5G memiliki baterai yang irit.

Ponsel berukuran 164.1 x 74.8 x 7.4 mm ini memiliki sistem fast charging 66W. Saat saya mengisi daya dari keadaan kosong, perlu waktu 1 jam 2 menit untuk mengisi daya hingga 100%.

Kesimpulan

Bagi Anda yang mencari ponsel dengan desain stylish, Vivo V27 5G bisa menjadi salah satu pilihan yang ada di daftar tersebut. Walaupun ada beberapa catatan saat saya review, secara keseluruhan kamera yang dibawa oleh ponsel ini memberikan performa yang baik di kondisi pencahayaan yang berbeda-beda. Namun, ingatlah untuk menghindari penggunaan kamera ultra lebar saat memotret di malam hari.

Untuk kebutuhan sehari-hari, V27 5G layak dipertimbangkan karena memiliki baterai yang irit. Ini terbukti saat saya menjalankan beberapa skenario pengujian baterai, termasuk benchmark sintesis. Selain efisiensi daya yang tinggi, pengisian baterainya juga cepat karena mendukung fast charging 66W.

Desain V27 5G cukup mengesankan di kelas menengah, namun kurangnya sertifikasi IP untuk tahan air dan debu membuat Anda harus lebih berhati-hati saat menggunakan ponsel ini. Di sisi lain, tidak ada speaker stereo bawaan, jadi Anda harus menggunakan earphone untuk merasakan kualitas suara yang imersif saat bermain game atau menonton film.

Kabar baiknya, ponsel ini memiliki teknologi NFC. Selain memudahkan pengisian uang elektronik, NFC pada V27 5G juga dapat diubah menjadi kartu akses apartemen atau hotel. Keunggulan lainnya adalah stabilisasi video menggunakan fitur Hybrid Image Stabilization. Jika tertarik untuk memiliki ponsel terbaru dari Vivo, siapkan Rp. 5.999.000.

Desain ramping Baterai ekonomis Secara keseluruhan kamera bagus Speaker tidak stereo Tidak ada peringkat IP Kamera lebar terkadang terlalu jenuh

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %